Refleksi BBGP Jabar: Penguatan Budaya Kerja SDM BBGP Jabar melalui Kolaborasi, Kedisiplinan, dan Kontribusi Kebermanfaatan

4 January 2024

Di penghujung tahun 2023, BBGP Jabar melaksanakan kegiatan Refleksi penguatan budaya kerja bagi SDM BBGP Jabar. Bertempat di Discovery Hotel Ancol Jakarta, kegiatan dilaksanakan pada tanggal 27 s.d. 29 Desember 2023, diikuti sebagian besar pegawai BBGP Jabar, SEAMEO Qitep in Science, dan SEAMEO Qitep in Language.

Salah satu mata acara kegiatan berupa Seminar Anger Management, dipandu oleh Syafrudin Irfan, psikolog dan motivator berpengalaman di berbagai institusi besar nasional. Kang Oji, demikian narasumber biasa disapa, menyampaikan betapa pentingnya merasa bahagia dalam bekerja dan bagaimana mengelola stres agar tidak menjadi amarah yang menumpuk dan berdampak pada kesehatan dan rusaknya hubungan sosial.

Berbagai jenis aktivitas kelompok seru juga dilaksanakan untuk menguatkan kekompakan dan solidaritas antar pegawai BBGP Jabar. Dan tak kalah menarik, kegiatan Talkshow “Mengenal Lebih Dekat Kepala BBGP Jabar” dihadirkan, sebagai salah satu bentuk cara merekatkan keakraban pimpinan BBGP Jabar dengan seluruh warga, di samping cara menyamakan visi misi BBGP Jabar dari pimpinan hingga seluruh pegawai.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh pegawai BBGP Jabar dapat lebih bersatu padu dalam mewujudkan visi misi, serta menguatkan mindset terkait pentingnya meningkatkan kualitas budaya kerja melalui kedisiplinan, dan kontribusi kebermanfaatan. Semoga BBGP Jabar semakin JUARA: Jujur, Unggul, Adaptif, Ramah, dan Amanah.

Capacity Building : Teknik Penulisan Artikel Ilmiah &Open Journal System (OJS)

Capacity Building : Teknik Penulisan Artikel Ilmiah &Open Journal System (OJS)

PPPPTK TK dan PLB mengadakan Capacity Building untuk Widyaiswara dan Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP) dengan tema pengenalan  Open Journal System

Penandatanganan Nota Kesepakatan antara Pemprov Jabar dengan BBGP Jabar

Pemerintah Provinsi Jawa Barat menandatangani nota kesepakatan dengan BBGP Jawa Barat mengenai peningkatan kompetensi guru jenjang SMA, SMK, dan SLB

Hasil uji nilai PISA, siswa Indonesia rangking ke 2 dr bawah, Mengapa?

Hasil bedah analisa ada 3 hal yg mendasari hasil test tersebut kurang menggembirakan : 1. Pola pengajaran yag dilaksanakan dengan

Lapor Beri Kami Penilaian WhatsApp