Studi Tiru Balai Guru Penggerak Provinsi Papua Barat

31 October 2024

Bandung ㅡ Balai Guru Penggerak (BGP) Papua Barat berkunjung ke BBGP Jabar dalam rangka studi tiru. Didampingi Kepala BGP Papua Barat, bapak Tuning Supriyadi, M.Pd., kunjungan BGP Papua Barat diterima langsung oleh Kepala BBGP Jabar di Bale Sawala pada Kamis (31/10).

 

Turut hadir Widyaiswara BBGP Jabar, bapak Zaenal Arifin, M.Si., dan Dr. Kurniasih, M.Si., pada sesi pemaparan dan diskusi. Materi berkaitan dengan program inovasi BBGP Jabar untuk mewujudkan transformasi satuan pendidikan.

Bapak Zaenal Arifin menyampaikan lima indikator terjadinya transformasi satuan pendidikan. “Satuan pendidikan berpihak terhadap tumbuh kembang murid, menjalin kemitraan dengan orang tua atau wali murid, mengembangkan budaya refleksi berbasis data, peningkatan hasil belajar murid, dan menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, menyengangkan, dan inklusif”, jelasnya.

Turut dipaparkan mengenai program inovasi BBGP Jabar yang mendukung indikator transformasi pendidikan. Di antaranya adalah program penurunan stunting. Pemaparan memantik diskusi berkaitan dengan alur program kerja percepatan penurunan stunting.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Kepala BBGP Jabar menyebut bahwa program penurunan stunting melibatkan pemerintah daerah. “Pemda berkolaborasi dengan kami. Peran BBGP adalah mengembangkan dan pemberdayaan GTK. Jika GTK merasa belum percaya diri untuk dilatih, tugas kita adalah mengembangkan kompetensi dan kepercayaan diri GTK. Kembali pada fungsi utama sebagai Balai Besar Guru Penggerak”, jelasnya. *FA

Peran Penting Guru BK pada Pembelajaran di Satuan Pendidikan

Bandung (17/3) Suasana Balai Atikan BBGP Jabar, Kamis pagi terasa sangat dinamis dengan diskusi hangat dan interaktif peserta Lokakarya MGBK

Semua Bisa di Rumah Bisabilitas

Siang itu cukup terik. Sedikit demi sedikit peluh mulai membahasi batik ciprat yang kami kenakan. Meski sedang berpuasa, panas yang

Lapor Beri Kami Penilaian WhatsApp