Curugsewu, merupakan nama desa di Kecamatan Patean, Kendal, Provinsi Jawa Tengah. Posisi desa berada di perbukitan. Aroma cengkeh langsung terasa saat tim PPPPTK TK dan PLB menjejakkan kaki ke kawasan ini. Harum semerbak berpadu padan dengan hawa sejuk nan segar. Tak heran karena di lokasi inilah terdapat air terjun tertinggi se antero Jawa Tengah. Yakni Curugsewu. Bila diukur, tingginya mencapai 45 meter.

Dari balik hawa sejuk dan pemandangan indah ini, terdapat sebuah pendopo yang bernuansa etnik. Keindahannya semakin nampak saat berbagai macam kain Batik menghiasi mulai dari pintu masuk, hingha ke dalam. Ya, di lokasi inilah, pada Rabu (02/10) kegiatan Gelar Karya Batik SLB Mutiara Bangsa II diadakan.

Kegiatan terselenggara atas kerjasama antara SLB Mutiara Bangsa dengan Dinas Pendidikan Kab. Kendal. Serta didukung penuh oleh pengelola Curugsewu. Apalgi kalau bukan untuk memeriahkan peringatan Hari Batik Nasional tahun 2019.

PPPPTK TK dan PLB berkesempatan menyaksikan langsung batik-batik karya siswa SLB. Kain batik buah karya ABK ini tak kalah cantik lho #SahabatLuarBiasa. Dan yang pasti, ini bukan batik sembarang batik. Perlu waktu cukup panjang menghasilkan sehelai kain. Bukan satu atau dua hari selesai. Namun hingga berbulan-bulan untuk menyelesaikan hanya satu helai batik.

Wah, tentunya perlu sebuah ketekunan dan kesabaran yg luar biasa hingga batik bisa selesai dengan sempurna. Acara Gebyar Karya Batik jugq dimemeriahkan aksi 100 anak mewarnai batik. Hal ini ini digagas untuk mengenalkan batik sejak dini. Tentunya di momen spesial di hari Batik Nasional tahun 2019 (eko/munir/kokom).